Desa ku Nyode, Pancur

Agustus 24, 2017
 Penulis: Ribkha Putri Febyana

Tanaman Tebu Dukuh Nyode Desa Pancur (Fotografer: Ribkha Putri Febyana, 2017)
Nama saya Ribkha Putri Febyana. Saya Murid SMA Negeri 1 Pamotan. Saat ini saya duduk di kelas X jurusan Ilmu Sosial. Saya tinggal di dukuh Nyode, kecamatan Pancur, kabupaten Rembang,

Jalan setapak depan rumah yang menghubungkan dari desaku kedesa lain, dari Nyode ke Desa Tumbun, ke Desa Gembleng, ke Desa Pandan, lalu ke Desa Tuyuhan. Sekarang banyak orang Desa lain lalu lalang depan rumahku. Tidak seperti dulu yang begitu sepi karena orang malas lewat jalan itu, karena jalanNya masih jelek, berbatu-batu, berlubang-lubang, kalo ada hujan, becek susah untuk dilewatinya tidak seperti sekarang dengan adanya perbaruan jalan.

Sawah-sawah dekat rumahku kebanyakan ditanami tebu, padi, dan jagung. Tapi sekarang banyak sawah yang digunakan untuk bangunan rumah, sekarang dikampung saya ramai karena banyak bangunan rumah, yang dulunya hanya satu dua rumah, tapi sekarang makin bertambah. Selain rumah-rumah sekarang kampung saya dipenuhi banyak warung, ada warung kopi, warung sate, warung nasi goreng, dan warung mie ayam

Tanaman Padi Dukuh Nyode Desa Pancur (Fotografer: Ribkha Putri Febyana, 2017)

Tanaman Jagung Dukuh Nyode Desa Pancur (Fotografer: Ribkha Putri Febyana, 2017)
Ribkha Putri Febyana, ssiwa SMA Negeri 1 Pamotan

Post Advertisement
Post Advertisement